Penanganan Skizofrenia


Sebelum itu, kita akan membahas kembali terlebih dahulu apa itu skizofrenia. 

Skizofrenia adalah gangguan kejiwaan kronis yang membuat penderitanya sulit membedakan realita dan halusinasinya. Ditandai dengan adanya gangguan pola pikir, persepsi, berbahasa, bertingkah laku dan emosi yang tidak sesuai.

Atau baca terlebih dahulu Mengenal Skizofrenia - Gejala, Penyebab, dan Jenisnya

Apa Yang Dirasakan Penderita Skizofrenia?

Sebelum ke penanganan, apa sih yang dirasakan oleh penderita skizofrenia yang membuat aktivitas mereka jadi super keganggu banget.

Hal yang dirasakan oleh penderita skizofrenia adalah:

1. Mendengar bisikan, teriakan, makian, yang sebenarnya tidak ada

2. Delusi setiap hari, keyakinannya kuat walau tanpa dasar logika

3. Enggan keluar rumah, bersosialisasi hanya membuat mereka tertekan

4. Merasa diikuti dan diawasi kemana pun pergi dan takut diserang secara mendadak

5. Sulit berkonsentrasi, gara-gara terlalu banyak hal yang terjadi dalam pikiran si penderita.

6. Sering bertindak diluar kebiasaan, seperti memaki, berteriak, karena perasaannya gelisah.

7. Yang mereka sampaikan sulit ditangkap pendengarnya. 

Tahapan Perjalanan Penyakit Skizofrenia

Dalam proses penanganan penyakit skizofrenia terdapat 3 tahapan dalam proses penanganannya yaitu:

1. Fase Prodromal

Fase dimana seseorang mulai kehilangan ketertarikan dan manarik diri dari sosial, mulai sulit berkonsentrasi secara konstan selama setidaknya 6 bulan.

2. Fase Aktif

Fase dimana seseorang mulai mengalami delusi atau halusinasi, adanya gangguan berpikir, dan perubahan tingkah laku dan perasaan

3. Fase Residual

Fase ini sedikit menyerupai fase prodromal dimana penderita memiliki sedikit sisa gejala dan sudah mulai mencoba kembali berbaur ke lingkungannya. 

Pada masa hidupnya, penderita skizofrenia dapat mengalami kekambuhan yang dapat memperburuk kemampuannya dalam berpikir. 

Cara Menangani Skizofrenia

Gambar penanganan skizofrenia

Penanganan Skizofrenia dilakukan dengan 2 cara yaitu pendekatan biologis dan rehabilitasi sosial. Pada pendekatan biologis, penderita diberi obat-obatan antipsikotik. Pendekatan biologis harus diimabngi dengan rehabilitasi sosial seperti dukungan keluarga. Dimana rehabilitasi sosia ini jenis pendekatan yang spesifik dan berfokus pada potensi yang dimiliki dan disesuaikan dengan kebutuhan penderita skizofrenia.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memahami Psychological Reactance atau Reaktansi Psikologi

Kurus Kering vs. Makan Lalu Muntah: Perbedaan Anoreksia dan Bulimia

Mengenal Good Girl Syndrome - Penyebab dan Cara Mengatasi