Postingan

Menampilkan postingan dengan label gejala masalah kesehatan mental

Memahami Psychological Reactance atau Reaktansi Psikologi

Gambar
Hai, teman-teman! Hari ini kita akan membahas sesuatu yang mungkin pernah kita alami, yaitu "psychological reactance" atau reaksi psikologis. Ini adalah ketika kita merasa marah atau jengkel ketika merasa bahwa kebebasan atau pilihan kita dibatasi. Ayo, kita bahas lebih lanjut! Apa Itu Psychological Reactance? Psychological reactance adalah fenomena psikologis di mana seseorang merasa ketika mereka mendeteksi adanya pembatasan atau tekanan yang mengurangi kebebasan mereka dalam membuat pilihan atau mengambil tindakan tertentu.  Ini bisa menghasilkan perasaan jengkel, resistensi, atau bahkan keinginan untuk melanggar pembatasan tersebut. Contoh Psychological Reactance 1. Larangan Orang Tua Ketika orang tua melarang anak-anak mereka untuk melakukan sesuatu, anak-anak mungkin merasa ingin melakukannya lebih karena merasa "dibatasi." 2. Aturan di Tempat Kerja Ketika atasan memb

Cyber Disorder: Kebablasan dalam Kehidupan Digital

Gambar
Halo, teman-teman! Hari ini kita bakal ngomongin sesuatu yang bisa aja udah kita alami, yaitu "cyber disorder" atau gangguan yang bisa timbul gara-gara kita kebablasan dalam kehidupan digital. Yuk, kita bahas lebih lanjut! Apa Itu Cyber Disorder? Cyber disorder itu seperti masalah yang muncul akibat kita terlalu banyak terlibat dalam kehidupan maya atau dunia digital. Ini bisa berarti kita kebanyakan main sosial media, game online, atau terlalu sering terpaku pada layar gadget kita. Contoh Cyber Disorder 1. Nomophobia Kita jadi gelisah atau takut ketika kita gak punya ponsel atau akses ke internet. 2. Game Addiction Terlalu banyak waktu yang kita habisin di depan layar untuk main game online, sampai lupa sama dunia nyata. 3. Cyberbullying Kita bisa jadi pelaku atau korban pelecehan atau intimidasi di dunia maya. Mengapa Cyber Disorder Terjadi? Cyber disorder bisa terjadi karena

Pengabaian Emosi Masa Kecil Childhood Emotional Neglect

Gambar
Halo, teman-teman! Hari ini kita akan membahas topik yang sensitif, yaitu Childhood Emotional Neglect (CEN) atau Pengabaian Emosi dalam Masa Kecil. Apa itu CEN, mengapa ini penting untuk diakui, dan bagaimana dampaknya pada perkembangan individu? Apa Itu Childhood Emotional Neglect (CEN)? Childhood Emotional Neglect adalah konsep yang merujuk pada pengabaian atau kurangnya respon yang memadai terhadap kebutuhan emosional anak selama masa pertumbuhan mereka. Ini bukan tentang pengabaian fisik atau kehadiran fisik orang tua, tetapi lebih tentang ketiadaan respons emosional yang diperlukan. Ciri-Ciri Childhood Emotional Neglect 1. Kurangnya Komunikasi Emosional Orang tua mungkin kurang berbicara tentang perasaan, emosi, atau masalah emosional dengan anak-anak mereka. 2. Tidak Ada Pengakuan Terhadap Perasaan Anak Anak mungkin merasa bahwa perasaan mereka tidak dihargai atau diabaikan. 3. Kurangnya Empati

Penyebab Gangguan Mental pada Remaja, Berikut Penanganannya

Gambar
Gak sedikit dari anak remaja yang mengalami gangguan mental. Bahkan menjadi bingung sendiri. Yuk, kita coba pahami alasan di baliknya dan bagaimana kita bisa menghadapinya dengan baik. Penyebab Gangguan Mental pada Remaja 1. Perubahan Hormon yang Luar Biasa Di usia remaja, hormon kita berubah dengan luar biasa. Ini bisa bikin perasaan kita jadi naik-turun, bikin kita lebih sensitif, atau bahkan merasa gak enak tanpa sebab yang jelas. 2. Stres dalam Belajar dan Teman-Teman Tuntutan sekolah dan tekanan sosial dari teman-teman bisa bikin stres. Wajar aja kalau kita merasa tertekan oleh harapan-harapan ini. Baca Juga   10 Tips Menjaga Kesehatan Mental 3. Perubahan Tubuh yang Bikin Bingung Tubuh kita juga ngalamin perubahan besar saat remaja. Ini bisa bikin kita merasa tidak nyaman atau merasa gak percaya diri dengan penampilan kita. 4. Cemas dan Khawatir tentang Masa Depan Remaja seringkali punya banyak perta

Gangguan Kepribadian Antisosial - Antisocial Personality Disorder

Gambar
Hai, para pembaca hebat! Pernah dengar tentang Gangguan Kepribadian Antisosial gak? Nah, ini dia, kita bakal membahas tentang Gangguan Kepribadian Antisosial, gejalanya, faktor penyebabnya, dan pendekatan dalam pengelolaannya. Apa Itu Gangguan Kepribadian Antisosial? Gangguan Kepribadian Antisosial ( Antisocial Personality Disorder atau ASPD) adalah kondisi di mana seseorang punya sikap yang ngelewatin batas, gak peduli sama hak dan norma sosial, dan kadang-kadang kayak gak punya empati dan rasa penyesalan.  Gejala Gangguan Kepribadian Antisosial Beberapa gejala yang sering terlihat pada orang dengan ASPD meliputi: 1. Ketidakpatuhan Hukum: Sering melakukan tindakan kriminal atau melanggar hukum. 2. Manipulasi: Mampu memanipulasi orang lain untuk mencapai tujuannya. Baca Juga   Avoidant Personality Disorder - Gangguan Kepribadian Menghindar 3. Ketidakjujuran: Sering berbohong, bahkan tanpa alasan ya

Avoidant Personality Disorder: Gangguan Kepribadian Menghindar

Gambar
Hai, para pembaca hebat! Ada satu kondisi yang namanya Avoidant Personality Disorder (Gangguan Kepribadian Menghindar). Ini bikin orang gak bisa santai kalo harus ngobrol sama orang lain. Yuk, kita cek apa itu AvPD, gejalanya, dan gimana cara atasinnya! Apa Itu Avoidant Personality Disorder? Avoidant Personality Disorder (AvPD) adalah jenis gangguan kepribadian yang ditandai dengan rasa takut yang kuat terhadap situasi sosial dan keinginan intens untuk menghindarinya.  Jadi, AvPD itu kayak rasa takut berlebihan kalo interaksi sama orang lain, apalagi kalo banyak orang atau situasi sosial. Orang yang punya AvPD ini sering merasa malu, kurang PD, dan gak enak kalo ada di situasi sosial. Jadi, bisa jadi mereka menghindar dari interaksi atau situasi gitu. Gejala AvPD Ada beberapa gejala AvPD yang mungkin kamu bisa kenalin: 1. Ngehindar dari Orang Lain: Orang yang punya AvPD suka banget ngehindar dari situasi s

Menghadapi Ansietas: Mengurai Kekhawatiran yang Berlebih

Gambar
Hai, para pembaca hebat! Kalian pernah ngalamin kecemasan yang sampe bikin dada sesak dan pikiran kayak nggak bisa berhenti mikir hal buruk? Itu bisa jadi ansietas, gangguan kesehatan mental yang nggak bisa diremehin. Di artikel ini, kita bakal bahas apa itu ansietas, kenapa bisa muncul, serta cara menghadapinya. Yuk, simak terus! Apa Itu Ansietas? Ansietas, atau yang biasa disebut kecemasan berlebih, itu lebih dari sekadar stres biasa. Kalo kita merasa cemas karena situasi tertentu, itu normal. Tapi ansietas itu kayak cemas yang nggak pernah berhenti dan nggak nyambung sama situasi tertentu. Kamu bisa merasa gelisah, khawatir, dan takut berlebihan, bahkan tanpa alasan yang jelas. Baca Juga   Mengenal Burnout: Terlalu Gas Akhirnya Terbakar Kenapa Ansietas Bisa Muncul? Nah, ansietas bisa muncul karna beberapa faktor, seperti: 1. Genetik: Kalo ada riwayat ansietas di keluarga, kemungkinan lo juga bakal lebih

Menghadapi Gangguan Kesehatan Mental di Sekolah

Gambar
Kesehatan mental sangat penting untuk kesehatan seseorang. Semakin banyak orang sekarang menyadari pentingnya kesehatan mental, terutama di kalangan remaja dan anak sekolah. Sekolah, tempat anak-anak dan remaja menghabiskan sebagian besar waktu mereka, dapat sangat memengaruhi atau bahkan menyebabkan gangguan kesehatan mental, sehingga sekolah harus menyediakan lingkungan yang aman dan mendukung kesehatan mental siswa.  Baca Juga   Contoh Awal Gangguan Mental pada Siswa Tantangan Gangguan Kesehatan Mental di Sekolah Siswa sekolah dapat mengalami gangguan kesehatan mental karena banyak hal, termasuk tekanan akademik, bullying, perubahan sosial, dan perubahan fisik dan hormonal. Beberapa gangguan kesehatan mental yang umum dijumpai di lingkungan sekolah termasuk: 1. Depresi Merupakan gangguan suasana hati yang serius, yang dapat menyebabkan perasaan sedih yang berkepanjangan, hilangnya minat, dan gangguan tid

Contoh Awal Gangguan Mental pada Siswa

Gambar
Yo, gengs, sekolah itu emang tempat kita bukan cuma ngerasain tugas dan ujian doang, tapi juga roller coaster of emotions. Eh, tapi ada juga, lho, gangguan kesehatan mental yang bisa muncul pas kita lagi di tengah-tengah hiruk-pikuk sekolah. Jadi, cekidot, yuk, gangguan-gangguan kesehatan mental yang jarang disadari di sekolah. Tapi, sebelum itu, minner mau mengingatkan nih jangan sampai kalian self diagnose ya! 1. Depresi: Makin Nyantai Jadi Masalah Masa muda emang kadang bawaannya galau, tapi ada juga yang sampe depresi, guys. Nah, kalo kita ngerasa kesepian, ngerasa gaada artinya, sampe ga punya semangat buat sekolah, bisa aja itu tanda-tanda depresi. Serius nih, jangan dianggep remeh, ya. Kita harus ngobrol sama orang dewasa atau konselor kalo merasa kayak gini. Baca Juga   Kenali Jenis-jenis Depresi yang Perlu Diketahui 2. Kecanduan Gadget: Smartphone Jadi Kepengen Banget! Makanya sih, kalo lagi jam sekolah, gad

Cara Menerima dan Mengatasi Trauma Masa Lalu

Gambar
Hai, para pembaca hebat! Tau nggak sih, kadang-kadang masa lalu itu kayak hantu yang nangkring terus di pikiran kita, ngingetin kenangan buruk yang bikin kita pengen lari dari diri sendiri. Tapi tenang aja, meskipun susah, kita bisa ngadepin dan mengatasi trauma masa lalu. Apa Itu Trauma Masa Lalu? Denger kata "trauma" pasti langsung kepikiran kecelakaan atau bencana besar. Tapi, sebenarnya trauma nggak cuma soal fisik, tapi juga soal mental. Jadi, trauma masa lalu itu bisa jadi hasil dari pengalaman-pengalaman buruk kayak bullying, kehilangan orang tersayang, atau pengalaman traumatik lainnya yang bikin kita ngerasa takut, cemas, atau sedih berlebihan. Kenapa Harus Diatasi? Nah, penting banget buat kita ngatasi trauma masa lalu. Kalau nggak, trauma itu bakal nempel terus di pikiran dan emosi kita. Jadi, kita bisa jadi susah tidur, gampang marah, atau malah nutup diri dari hubungan sosial. Padahal, hidup

Mengenal Burnout: Terlalu Gas, Akhirnya Kebakar

Gambar
Eh, kamu pernah ngalamin gak sih, rasanya kayak terlalu overdrive sampai akhirnya abis bakar? Nah, itu yang disebut "burnout".   Burnout: Apa Sih Artinya? Burnout adalah suatu kondisi fisik, mental, dan emosional yang timbul akibat stres berkepanjangan, terlalu banyak tekanan dalam lingkungan kerja atau kehidupan sehari-hari. Burnout ditandai dengan perasaan kelelahan yang mendalam, kehilangan minat dan semangat terhadap pekerjaan atau aktivitas, serta penurunan kinerja.  Jadi begini, burnout itu kayak kamu lagi ngejar mimpi sampe pake afterburner, eh malah jadi stres dan lelah yang kebangetan. Kamu bisa merasa kehabisan energi, gak ada semangat, dan juga bisa ngerasa kurang produktif. Intinya, kamu udah kayak kertas yang dibakar habis. Baca Juga  Mengatasi Overthinking Gejala Burnout yang Wajib Diwaspadai Lagi populer-populernya, tapi kamu juga harus paham nih gejala burnout biar gak ketingg

Dampak Psikologis Memaki dan Membentak Anak

Gambar
Dalam mendidik anak, komunikasi yang positif dan pengertian merupakan kunci utama. Namun, orang tua atau pengasuh terkadang bisa terjebak dalam emosi negatif, seperti memaki atau membentak anak. Meskipun dampaknya tidak selalu terlihat secara fisik, efek psikologis dari perilaku ini bisa sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan kesejahteraan anak. Efek Psikologis yang Mungkin Terjadi 1. Rasa Takut dan Stres Berlebihan Anak-anak yang sering kali dimaki atau dibentak cenderung mengembangkan perasaan takut, bahkan jika mereka tidak berbuat salah. Mereka mungkin merasa waspada dan cemas karena takut mendapat hukuman verbal. 2. Rendahnya Percaya Diri Memaki dan membentak bisa merusak rasa percaya diri anak. Mereka mungkin merasa tidak berharga dan meragukan kemampuan mereka sendiri. Baca Juga   Dampak dan Cara Menghadapi Toxic Family 3. Gangguan Emosi Anak yang sering mengalami perlakuan kasar verbal bisa mengal

Waspada Maladaptive Daydreaming, Terlalu Sering Melamun

Gambar
Halo, para pembaca hebat! Kalian sudah tahu belum tentang istilah Maladaptive Daydreaming? Ini bukan cuma soal ngebayangin, mengkhayal, atau halu tapi sampe ngelewatin batas lho. Makanya, simak terus, ya! Apa itu Maladaptive Daydreaming? Maladaptive daydreaming adalah melamun sambil mengkhayal secara berlebihan yang bisa bikin kita lupain dunia nyata. Gampangnya, bayangin kamu suka beneran terbawa-bawa dalam khayalan yang nggak nyata, sampai nggak fokus sama aktivitas yang kamu lakuin. Contohnya, lagi ngerjain tugas malah kepikiran dunia khayalan sendiri, gitu. Seriusan Gak Boleh Daydream Terus? Enggak gitu juga, guys! Daydreaming itu emang seru, bisa bikin kita ngerasain hal-hal keren dalam pikiran kita. Tapi, kalau udah maladaptive daydreaming, itu jadi bermasalah. Kita bisa kehilangan fokus, nggak produktif, dan bikin hubungan sama temen atau keluarga jadi kacau. Bayangin aja, kayak ngebentangin karpet

Apa itu Toxic Positivity? Kenali Ciri dan Cara Menghadapinya

Gambar
Di zaman sosial media ini, pasti sering liat orang-orang yang selalu ngumbar senyum dan positif di mana-mana, kan? Tapi, hati-hati, di balik senyum tipis itu bisa jadi ada yang namanya "toxic positivity" yang bisa berbahaya buat mental kita. Apa itu Toxic Positivity? Toxic positivity adalah kecenderungan kita untuk selalu memaksakan diri untuk berpikir positif dan bahagia, bahkan ketika kita lagi ngalamin masalah atau kesulitan yang sebenarnya bikin kita down atau stres. Kita jadi ogah banget untuk nerima emosi negatif atau sedih, dan malah berusaha ngehindarin atau ngabaikan perasaan itu. Ciri-ciri Toxic Positivity 1. "Keep Smiling" "Senyum dong, jangan sedih!" Nah, kalimat klasik ini sering banget kita dengar kalau lagi ngalamin masalah atau kesedihan. Padahal, emosi itu manusiawi. Gak selalu bisa senyum terus menerus, kan? Kita butuh ruang buat menerima dan mengungkapkan per

Cyberbullying: Perundungan dalam Dunia Maya

Gambar
Kalian pasti sudah dengar tentang cyberbullying, kan? Nah, itu termasuk gangguan online yang bikin hidup kamu jadi kayak neraka virtual! Jangan remehin, karena ini bisa berdampak buruk banget buat psikologis dan mental kamu.  Jadi, apa sih cyberbullying itu? Singkatnya, itu adalah aksi bullying atau perundungan yang dilakukan secara online atau lewat media sosial. Tujuannya adalah sengaja mempermalukan, mencela, atau menyerang seseorang secara terus-menerus di dunia maya. Ini bisa terjadi di mana aja, mulai dari platform media sosial, chat room, sampai forum online. Contoh Cyberbullying  1. Melempar Kata-kata Pedas (Flaming) Ini kayak melempar kata-kata kasar, hinaan, atau cacian di dunia maya. Yang ada malah makin manasin suasana dan bikin baper orang yang jadi sasaran. 2. Sengaja Ngasih Nama Jahat (Trolling) Trolling itu kayak sengaja nyari sensasi dengan ngasih komentar atau informasi yang seng